Nagari Koto XI Tarusan

Koto XI Tarusan adalah sebuah Kecamatan di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, Indonesia.
 Etimologi

Kata Tarusan secara harfiah berarti terusan dikarenakan wilayah Tarusan ini tereletak pada jalur tembus dari Painan menuju kota Padang di utara.
 Batas wilayah

Kecamatan ini berbatasan dengan:

    Timur dengan Bukit Barisan (Kabupaten Solok)
    Barat dengan Samudera India (Kabupaten Kepulauan Mentawai)
    Utara dengan Kecamatan Bungus Teluk Kabung, Padang
    Selatan dengan Kecamatan Bayang.

 Kondisi Geografis

Kecamatan ini terlatak disepanjang jalan raya Painan - Padang sesudah kecamatan Bayang.

Disebut Koto XI Tarusan karena wilayah kecamatan ini terdiri dari sebelas koto, diantaranya yaitu:

    -Kapuh
    -Ampang Pulai
    -Nanggalo
   - Batu Hampa
    -Duku
    -Baruang-baruang Balantai
    -Sungai Pinang
    -Siguntua

Pada tahun 2003 tercatat penduduknya sekitar 23.949 orang.
 Potensi

Di Kecamatan terdapat banyak objek wisata, diantaranya pantai Batu Kalang (Carocok Tarusan), pantai Mandeh dan beberapa objek wisata lainnya.

Selain itu, Kecamatan ini juga merupakan daerah penghasil gambir terutama di nagari Siguntua (Siguntur).


Bio Data Nagari  Koto XI Tarusan

Koto XI Tarusan
—  Kecamatan  —
Negara      Indonesia
Provinsi     Sumatera Barat
Kabupaten     Pesisir Selatan
Pemerintahan
 - Camat     Gunamwan SSos MSi
Luas     - km²
Jumlah penduduk     23.949 orang (2003)
Kepadatan     - jiwa/km²
Nagari/kelurahan     -

Pulau Cubadak Andalan wisata koto XI Tarusan

PULAU CUBADAK TARUSAN

Kawasan Cubadak pada mulanya adalah bekas kawah dengan luas sekitar 40 km persegi. Pulau ini tidak berpenduduk, kecuali hanya segelintir rumah nelayan sebagai tempat persinggahan saat kemalaman melaut, dan dipenuhi hutan lebat. Sejumlah satwa burung dan binatang liar seperti monyet, rusa, babi hidup di sini. Cubadak merupakan salah satu dari puluhan pulau kecil di lepas pantai Sumatra Barat. Sebenarnya ada banyak pulau kecil yang berpotensi besar di kawasan ini. Diantaranya Mentawai, Sipagang, Sikuai, Pasumpahan, Sirandah, Penyu, dan lain-lain. Sayangnya baru Cubadak dan Mentawai yang sudah digarap dan dipromosikan dengan baik. Pulau Cubadak yang namanya telah mendunia dan menjadi ikon Kabupaten Pesisir Selatan ini memiliki luas wilayah 5.749 km persegi dan berada 0-1.000 meter di atas permukaan laut. Dengan posisi memanjang dari utara ke selatan di bagian barat Sumatra Barat, Pesisir yang memiliki 218 km panjang pantai memang memiliki potensi di bidang pariwisata. Kawasan Cubadak pada mulanya adalah bekas kawah dengan luas sekitar 40 km persegi. Pulau ini tidak berpenduduk, kecuali hanya segelintir rumah nelayan sebagai tempat persinggahan saat kemalaman melaut, dan dipenuhi hutan lebat. Sejumlah satwa burung dan binatang liar seperti monyet, rusa, babi hidup di sini. Panjang pantainya lebih 1,5 km dan lahan yang dikuasai pengelola Cubadak adalah sekitar tujuh hektar. Jika Mentawai adalah surga para peselancar, maka Cubadak adalah surga para penyelam karena dasar laut yang mengelilingi pulau ini ditumbuhi terumbu-terumbu karang yang indah dan ikan hias warna-warni. Di antara wisatawan Eropa lainnya, orang Jerman termasuk yang cukup antusias berkunjung ke pulau yang dijuluki Paradiso Village ini. Semua itu tak lepas dari promosi gencar dari sejumlah media di Jerman tujuh tahun yang lalu. Saat itu, satu tim TV Bavarian datang ke Cubadak untuk menggarap sebuah film dokumenter. Mereka melakukan pengambilan gambar dari berbagai sudut untuk menggambarkan keindahan Cubadak. Setelah diputar di Jerman, film berdurasi 30 menit itu mendapat sambutan yang luas dan mampu menjadi magnit bagi orang Jerman untuk datang ke Cubadak. Ratusan telepon pun masuk ke stasiun TV tersebut. Mereka umumnya menanyakan bagaimana perjalanan ke Sumatra Barat, Indonesia. Sebab selama ini mereka hanya mengenal Bali atau Lombok. Selain itu, sejumlah media cetak saat itu juga menulis artikel panjang soal pulau "surga" ini. Majalah wanita Bild de Rau misalnya, memuat tulisan berjudul "Pulau Tersenyap di Dunia" dan koran Munchener Abendpost menulis "Bagaimana Mencapai Pulau Cubadak". Menurut Tom Plummer, pengelola kapal pesiar berkebangsaan Australia yang sudah lama berdomisili di Padang, banyak sekali wisatawan asing yang awalnya tidak menyangka keistimewaan Pulau Cubadak. Bahkan tak jarang para wisatawan yang datang ke Sumatra Barat pada awalnya mengeluhkan perjalanan dari Bandara Tabing ke Carocok yang lumayan melelahkan karena jalannya berbelok-belok dan banyak tikungan. "Tapi begitu sampai di Pulau Cubadak, mereka akan kaget betapa indahnya pulau ini dan sama sekali tidak menyesal pernah ke sana," ujar Tom. Tom yang kini juga mengelola sebuah toko olahraga di Jalan Hiligoo Padang bahkan berani mengatakan bahwa orang yang datang ke Cubadak pasti akan terkesan. Paduan olahraga air sambil menikmati kesenyapan pulau ini bakal menimbulkan kerinduan yang akan membuat pengunjung ingin kembali lagi ke sini. Nah untuk membuktikannya rasanya Anda mesti berkunjung ke sana sendiri. Penulis : Budi Putra Sumber : Tempo News Room

SMAN 1 Koto XI Tarusan

1. SEJARAH SEKOLAH
Pada tahun 1979 berdirilah SMAN Tarusan yang merupakan kelas jauh dari SMA Painan, yang pada waktu itu menumpang di lokasi SD Sawah Liat Tarusan. Berkat kerja keras para pendiri SMAN Tarusan, maka pada tahun 1980 didapatkanlah tanah wakaf dari bapak M. Dihir di desa Kapuh, Kec Koto XI Tarusan, sebagaimana lokasi SMAN I Tarusan sekarang.
Pada tahun 1980 itu siswa kelas jauh dari SMA Painan berjumlah 2 lokal, dan pengelolanya adalah Bapak Bustami sebagai Ketua dan wakilnya Bapak Marlis, BA, sedangkan pengelola operasionalnya langsung dipercayakan kepada kepada Bapak Syahrial R, dan pegawai tata usaha Erma Taher. Tahun 1981 setelah lolos akreditasi, maka nama SMAN Tarusan diubah menJadi SMAN I Tarusan.
Sejak awal sampai sekarang SMAN I Tarusan telah dipimpin oleh beberapa kepala sekolah, antara lain :
a. Nazuar Nazir BA ( 1981-1985)
b. Drs. Syamsul Bahri (1985-1992)
c. Drs. Syamsudin (1992- 1998)
d. Marlis BA ( 1998-2000)
e. Drs. Zulhadri (2000-2002)
f. Dra. Yon Herlina (2002- 2007)
g. Drs. Adrial MM (2007-2008)
h. Drs. Abdul Khalid (2009- sekarang)

2. NAMA SEKOLAH
Sekolah yang menjadi tempat adalah sekolah SMA Negeri I Koto XI Tarusan

3.Visi dan MISI
a. Visi SMA Negeri I Koto XI Tarusan
“Beriman, bertagwa, berprestasi akademik, dan terampil ekstra kurikuler”

b. Misi SMA Negeri I Koto XI Tarusan
a). Melaksanakan pembelajaran secara efektif sehingga dapat mengembangkan potensi siswa secara maksimal.
b). Melaksanakan manajemen yang transparan dan partisipasi aktif dengan melibatkan seluruh unsur sekolah untuk mencapai tujuan pendidikan
c). Memberikan moitvasi dan meningkatkan kualitas professional guru dalam melaksnakan pembelajaran
d). Menumbuhkan motivasi dan membantu siswa untuk mengembangkan potensi dirinya secara maksimal.
e). Menumbuhkan semangat kerja sama dan rasa tangyung jawab serta disiplain bagi seluruh unsur sekolah.

4. KEADAAN FISIK SEKOLAH
1. Nama Sekolah : SMA N I Tarusan
2. Alamat Sekolah : Jl. Sabai Nan Aluih Kapuh Tarusan
3. Status Sekolah : Negeri
4. Luas Tanah : 18. 650 m
5. Jumlah ruang kelas : 22 ruang kelas
6. ukuran ruang kelas : 6 x 6 meter
7. Bangunan Lain :
a. Ruang kepala sekolah
b. Ruang majelis guru
c. Labor IPA dan Bahasa dan Komputer
d. Perpustakaan
e. Mushalla
f. Kafetaria
g. Banguna pos jaga
h. Tempat Parkiran
i. Ruang OSIS
j. WC siswa dan guru
k. Tata Usaha
l. Gudang
m. Ruang BK dan UKS

5. FASILITAS SEKOLAH
a. jenis bangunan yang mengelilngi sekolah : rumah penduduk, sekolah, lapangan, warung kecil.dll
b. Kondisi lingkungan sekolah : baik, aman, strategis dan terletak di jalan lintas Padang- Painan

(note: dikirim oleh Yani)

Tentang Penulis

Saya adalah pendatang baru di dunia perblogkan,, walaupun sudah agak lama, mengenal internet, namun didalam dunia perblogkan saya baru aktif semenjak 3bulan belakangan. Hoby saya adalah browsing internet dan menyukai hal hal yg baru, selama ini saya mengenal internet hanya untuk chatting, dwonload lagu dan browser film film terbaru dan melihat hal hal yg dianggap tabu ( 18+ ) hehehe......
      
           Setelah sekian lama timbul kebosanan dalam diri saya, saya iri melihat orang orang yg sukses dalam dunia internet, saya ingin seperti mereka bisa mencari Penghasilan tambahan lewat dunia maya, kaya melalui internet.. saya terpikir mereka bisa kenapa saya tidak.

    Dengan internet kita bisa berbagi dengan orang orang diluar sana, kita bisa mempromosikan Negara kita kepada mereka' contohnya kita bisa mempromosikan Bali, Candi Borobudur, Jam Gadang pokoknya hal hal yg berbau indonesia ....I LOVE INDONESIA gitu loh hehehehe......

      Saya orangnya lucu, simple, periang dan mudah bergaul,  saya anak ke 3 dari 8 bersaudara... cita cita saya ingin menjadi pengusaha dibidang perniagaan,

Jadi saya mohon Doa restu nya buat teman teman semua, baik dari Sabang sampai Merauke atas peluncuran Blog saya yg pertama ini, mohon maaf jika banyak kekurangan didalam blog saya ini., maklumlah Blog saya ini seumpama bayi yg baru lahir kedunia, masih banyak kekurangan disana sini, harap masukan dari pada para senior senior yg udh duluan berkecimpung didalam dunia perblog kan... kritik dan saran saya harapkan dari para senior dan teman teman semua.. akhir kata saya sudahi dengan wabilahi topik wal hidayah, wassalam mualaikum warahmatullah hi wbarakatuh.... ( SALKOMSEL)

WASSALAM
"Tomy haeko chan"